Pengertian Scanner : Sejarah, Fungsi, Jenis, Komponen dan Cara Kerja Secara Lengkap
Pengertian Scanner Beserta Sejarah, Fungsi dan Cara Kerja Scanner |
Scanner adalah sebuah alat pemindai salah satu perangkat input pada
komputer, merupakan suatu alat yang berfungsi untuk menduplikat objek
layaknya seperti mesin fotokopy ke dalam bentuk digital.
Scanner dapat menduplikat objek tersebut
menggunakan sensor cahaya yang terdapat di dalamnya. Sensor yang
terdapat pada scanner tersebut mendeteksi struktur, tulisan, dan gambar
dari objek yang discan lalu dikirimkan ke komputer dalam bentuk digital.
Fungsi Scanner sudah jelas karena dengan
adanya alat ini, kita dapat menduplikat hard-copy seperti kertas,
makalah, maupun foto ke dalam bentuk digital ke komputer. Jadi saat kita
kehilangan source berkas seperti foto atau makalah, kita dapat
menyimpan foto tersebut ke komputer kita. Jadi ketika foto itu hilang,
atau rusak, kita masih punya simpanan/salinannya di komputer dalam
bentuk digital.
Sejarah Perkembangan Scanner
Apakah kamu sudah tahu bagaimana awal mula dari perkembangan scanner
ini? Mungkin sebagian besar dari kita masih ada yang belum mengetahui
bagaimana awal mula mengenai perkembangan scanner ini. Setelah kita
mengetahui mengenai definisi yang ada mengenai scanner, ada baiknya juga
kalau kita mengetahui tentang bagaimana sejarah perkembangan mengenai
scanner. Scanner pertama kali ditemukan oleh Robert S. Ledley yang
merupakan seorang pria yang lahir di Newyork, Amerika Serikat pada tahun
1926. Lalu pada tahun 1943 lahirlah CT Scanner yang mampu memindai
seluruh tubuh dari ujung rambut hingga ujung kaki. Mesin temuannya itu
di namakan Automatic Computerized Transverse Axial (ACTA).
Asal mula sejarah perkembangan mengenai peripheral scanner ini mulai
berawal pada tahun 1975, yaitu disaat Ray Kurzweil bersama dengan timnya
menciptakan Kurzweil Reading Machine beserta software Omni-Font OCR
(Optical Character Recognation) Technology. Software yang dimaksudkan
ini berfungsi untuk mengenali teks yang ada dalam objek yang discan dan
kemudian menerjemahkannya menjadi data dalam bentuk teks. Dari awal
perkembangan itulah teknologi scanner berawal dan akhirnya terus
berkembang sampai saat ini dengan teknologi yang semakin lama semakin
maju. Kini scanner sudah dapat digunakan untuk menscan objek tiga
dimensi dan film negatif.
Bentuk dan ukuran scanner bermacam-macam, ada yang besarnya seukuran
dengan kertas folio ada juga yang seukuran postcard, bahkan yang
terbaru, berbentuk pena yang baru diluncurkan oleh perusahaan WizCom
Technologies Inc. Scanner berukuran pena tersebut bisa menyimpan hingga
1.000 halaman teks cetak dan kemudian mentransfernya ke sebuah komputer
pribadi (PC). Scanner berukuran pena tersebut dinamakan Quicklink. Pena
scanner itu berukuran panjang enam inci dan beratnya sekitar tiga ons.
Scanner tersebut dapat melakukan pekerjaannya secara acak lebih cepat
dari scanner yang berbentuk datar. Data yang telah diambil dengan
scanner itu, bisa dimasukkan secara langsung ke semua aplikasi komputer
yang mengenali teks ASCII.
Pada saat ini, scanner sudah semakin berkembang dengan pesat. Banyak
sekali scanner yang beredar di dunia dengan berbagai merk, diantaranya
scanner keluaran dari Canon, Hewlett Packard ( HP ), EPSON, UMAX ,
Panasonic, Samsung, Fujitsu, Lexmark dan masih banyak lagi brand scanner
yang lainnya yang semakin berkembang dengan pesat seiring penemuan baru
teknologi scanner.
Penemuan scanner sangat terkait dengan perkembangan teknologi
photography, fotokopi dan optical machine. Penemu scanner adalah Robert
S. Ledley lahir di Newyork, Amerika Serikat pada tahun 1926. Hingga
akhirnya pada tahun 1943 lahirlah CT Scanner yang mampu memindai seluruh
tubuh dari ujung rambut hingga ujung kaki. Mesin temuannya itu di
namakan Automatic Computerized Transverse Axial (ACTA). Demikian sejarah
singkat penemuan scanner dan perkembangan scanner dari awal penemuannya
sampai sekarang scnner baru dengan teknologi berbeda dan canngih telah
ditemukan dan dikembangkan di dunia oleh berbagai Company seperti yang
disebutkan di atas.
Fungsi Scanner
Keberadaan scanner tak lepas dari upaya pemenuhan kebutuhan manusia,
terutama mereka yang banyak berhubungan dengan dokumen dan berkas.
Berikut adalah fungsi dasar scanner:
- Menyalin berkas. Fungsi awal scanner adalah untuk menyalin berkas penting yang eksistensinya terancam oleh hal-hal yang menyerang kondisi fisik berkas tersebut.
- Pendokumentasian. Sebagian pengguna memilih scanner saat hendak mendokumentasikan atau menyimpan berkas yang dinilai penting.
- Pengelolaan berkas. Ketika berhubungan dengan berkas fisik, maka risiko terkecil yang muncul adalah waktu yang terbuang karena pengelolaan yang susah. Dengan scanner, setiap berkas dapat dikelola dan dikategorisasikan dengan mudah. Ketika berkas dibutuhkan, versi digital telah siap untuk diambil kapan saja.
- Pengamanan berkas. Berkas konvensional memiliki ancaman fisik yang siap menyerang kapan saja. Dengan adanya scanner, maka berkas lebih aman karena versi digital dapat menjadi jaminan eksistensi dari versi asli.
Jenis-Jenis Scanner
Beberapa jenis scanner muncul karena
berkembangnya teknologi setiap hari, sehingga lahirlah keluaran scanner
dengan berbagai jenis, antara lain:
Flatbed Scanner
Ini adalah jenis scanner yang paling
sering ditemukan dan juga yang paling pertama muncul, dan sering
dijumpai di perumahan atau perkantoran.Berbentuk kompak dan terbagi menjadi dua
bagian yang dapat salin mengatup. Bagian dasar merupakan tempat dimana
lembaran berkas ditempatkan, sedangkan bagian atas dipakai untuk menutup
ketika proses pemindaian sedang berlangsun.Jenis ini merupakan jenis kuno dan tidak
praktis, yang artinya hanya dapat dipakai untuk memindai satu berkas
dalam sekali proses.
- Harga relative lebih murah dibandingkan scanner lainnya.
- Kompatibel dengan berbagai sistem operasi komputer.
- Dapat menscan dan memindai jenis kertas apa saja yang memiliki ukuran pasti.
- Hemat listrik dan juga daya.
- Hasil resolusi dari objek yang cukup baik.
- Hanya dapat melakukan scan pada satu sisi objek saja.
- Sangat tidak efektif dalam melakukan pemindaian dari banyak objek.
Sheet-Fed Scanner
Scanner jenis ini harganya lebih mahal,
serta kinerjanya mirip dengan jenis flatbed. Yang membedakan adalah
lembaran yang dimasukkan ke dalam scanner dan bergerak di sepanjang
proses pemindaian.Jenis ini kurang cocok untuk buku.
Sehingga yang pas adalah untuk pemakaian lembaran tunggal saja. Walaupun
seperti itu, scanner jenis ini seringkali dijumpai di rumah ataupun
perkantoran.
Integrated Scanner
Jenis scanner ini dapat dibilang sering
digunakan sekarang ini karea dapat menghasilkan output dengan hasil
kualitas yang diinginkan.
Drum Scanner
Jenis scanner ini sering dipakai untuk
menangkap gambar dan memproduksinya kembali dengan resolusi yang tinggi.
Hasil maksimal sejenis ini membuat hanya sedikit produsen scanner jenis
ini.
- Mampu melakukan proses scanning pada dokumen dan juga objek datar atau kertas yang besar.
- Minim getaran, sehingga hasil scan tidak akan mengalami distorsi dan getaran.
- Sangat pas untuk memperoleh hasil gambar yang maksimal dari sebuah dokumen.
- Berguna untuk melakukan scan terhadap dokumen kuno yang rapuh.
- Bentuk fisik dari alat scanner yang sangat besar, membuat alat ini menjadi sangat tidak praktis untuk penggunaan sehari–hari.
- Harga alat scanner yang luar biasa mahal dan sulit pula untuk memperoleh drum scanner.
- Keterbatasan dari obejk yang bisa dipinda atau di scan.
PSC atau Print Scan Copy
Adalah salah satu jenis perangkat yang
multifungsi antara lain bisa dipakai sebagai scanner, bisa juga dipakai
sebagai printer dan juga dapat dipakai untuk mesin fotokopi.
Handy Scanner
Adalah scanner yang berupa postcard,
yang sering kita temui ketika berada di Supermarket maupun minimarket.
Karena bisa digunakan untuk men scan di mesin kasir sebagai pembaca
harga barang-barang yang ada di barcode barang tersebut. Mereka yang
memproduksinya mengemukakan bahwa ini adalah pengembangan lebih lanjut
dari tipe flatbed.
Portable Scanner
Jenis scanner ini akhir-akhir ini juga
sering digunakan, utamanya oleh mereka yang sering mobilisasi tinggi.
Scanner portable ini didukung oleh pemakaian baterai dan juga kartu
memori.Pada saat pengguna melakukan pemindaian,
isi hasil pemindaian langsung tersimpah pada memorinya. Sehingga ketika
di kantor atau dirumah, pengguna hanya cukup mentransfernya pada
komputer.
Unutk hasil kualitas scanner ini tidak kalah dengan scanner yang lain.
Komponen-Komponen Scanner
Komponen-komponen yang dimaksud adalah komponen-komponen pada scanner flatbed,karena scanner jenis ini yang paling kita jumpai dan yang sering kita gunakan Komponen tersebut adalah :
Komponen-komponen yang dimaksud adalah komponen-komponen pada scanner flatbed,karena scanner jenis ini yang paling kita jumpai dan yang sering kita gunakan Komponen tersebut adalah :
- Alas Kaca - Alas kaca digunakan sebagai wadah dari gambar yang akan dibaca.
- Sumber Cahaya - Sumber cahaya berupa lampu dengan intensitas cahaya cukup tinggi akan menghasilkan cahaya yang diarahkan ke gambar.
- Sensor Sinar Pantulan - Jenis yang umum digunakan untuk jenis scanner flat bed adalah sensor CCD(charge-coupled devices). Alat ini berfungsi seperti mata yang akan membaca sinar pantulan dari gambar Untuk mengarahkan sampai ke CCD, cahaya pantulan dari gambar diarahkan dengan menggunakan sejumlah cermin dan lensa scanner.
- Motor Stepper dan Pita Bergerigi - Karena data dibaca baris perbaris, maka dibutuhkan motor stepper dan pita bergerigi untuk menggerakan lampu dan CCD
- Penutup Scanner - Penutup digunakan untuk menghindari sinar luar yang masuk, sehingga data yang dibaca oleh CCD benar-benar data pantulan dari gambar yang sedang dibaca.
Selain komponen-komponen tersebut tentu masih ada banyak komponen lain, tetapi fungsi dan bentuknya dapat berbeda antara jenis scanner satu dan lainnnya.
Kelebihan dan Kekurangan Scanner
Kelebihan
dan kekurangan scanner tangan adalah mudah digunakan dengan harga yang
murah. Sementara kekurangannya yaitu sangat bergantung pada stabilnya
tangan.Untuk kelebihan dari Scanner 3D ini adalah mudah dalam memindai objek, gambar maupun kode tanpa perlu menyentuh objeknya.Kekurangannya adalah harganya yang begitu mahal dan memerlukan komputer dengan spesifikasi tinggi untuk mengoperasikannya.Contoh dari Scanner 3D ini adalah Barcode Scanner, Scanner X-Ray, CT-Scanner dan Planetary Scanner.
Cara Kerja Scanner
- Saat kita menempatkan objek kertas bergambar ataupun teks pada layar kaca scanner dan menekan sebuah tombol scan pada mesin scanner atau menu scan pada layar monitor kamu, maka scenner akan melakukan proses scanning.
- Lalu cahaya yang terpancar pada saat scanning menunjukkan bahwa scanner tersebut sedang melakukan scan dan juga hasil yang didapatkan akan langsung dikirim pada sensor CCD (CCD yaitu suatu alat yang terdapat pada scanner yang mempunyai fungi untuk menerima hasil scanner lalu kemudian di kirim ke ADC).
- Dari CCD tersebut lalu akan dikirim ke ADC (ADC yaitu suatu alat yang bertugas menerima data yang berasaldari CCD dan menubahnya ke dalam bentuk digital kemudian mengirimnya ke komputer). ADC akan memprosesnya lalu mengirimkan hasilnya pada komputer kamu.
- Setelah masuk ke komputer kamu, hasilnya bisa di edit sesuai dengan kebutuhan. Dan kamu juga bisa menyimpannya dalam komputer ataupun dapat langsung mencetak hasil dari scanning tersebut menggunakan printer.
Cara Menggunakan Scanner
- Pastikan scanner dan computer dalam kondisi menyala atau terhubung.
- Persiapkan gambar atau dokumen yang akan di scan
- Buka penutup scanner
- Letakkan dokumen atau gambar pada scanner kemudian tutup kembali.
- Pada computer buka program pengolah data (start menu-all program-photoshop,dan jika menggunakan microtek buka software microtek scan wizard 5 (start menu-all program-microtek-microtek wizard 5).
- Untuk software microtek klik preview kemudian sesuaikan hasil scan.
- Untuk software photoshop klik file-import-microtek,jika menggunakan f380 all in one klik file-import-f300 twain kemudian klik preview,sesuaikan hasil scan.
- Untuk microtek klik scan tunggu beberapa saat maka akan meminta informasi untuk menyimpan,simpan hasil scan ditempat yang diinginkan.
- Untuk photoshop ketika anda klik scan maka secara otomatis hasil akan tampil dilayar photoshop anda dapat melakukan edit untuk kemudian disimpan.
- Proses scan selesai.
Penelusuran yang terkait dengan Pengertian Scanner
- pengertian scanner dan jenisnya
- sejarah scanner
- tujuan scanner
- jenis jenis scanner
- cara kerja scanner
- macam macam scanner
- scanner flatbed
- manfaat scanner
Post a Comment for "Pengertian Scanner : Sejarah, Fungsi, Jenis, Komponen dan Cara Kerja Secara Lengkap"