Pengertian Pasar Beserta Fungsi, Klasifikasi, Ciri dan Jenis Jenis Pasar
Pengertian Pasar Dalam Ilmu Ekonomi serta Fungsinya |
Pengertian Pasar Secara Umum
Pasar secara umum diartikan sebagai salah satu dari berbagai macam sistem, institusi, prosedur, hubungan sosial dan juga infrastruktur yang berhubungan dengan jual beli. Namun pasar berkaitan dengan kegiatannya, bukan tempatnya. Sehingga ciri khas pasar adalah adanya sebuah kegiatan transaksi ataupun jual-beli.
Selain melakukan transaksi jual beli, beberapa pasar juga masih menerapkan sistem tawar menawar untuk mencapai kesepatakan nominal tertentu dimana penjual dan pembeli sama-sama masih mendapatkan keuntungan.Dalam ilmu ekonomi, pasar juga merujuk pada beberapa hal yang diperjual belikan seperti barang, tenaga kerja modan dan surat-surat berharga. Namun demikian para ahli ekonomi memiliki pandangannya sendiri mengenai pengertian pasar.
Beberapa
ahli di bidang ekonomi pernah menjelaskan tentang definisi pasar.
Berikut adalah penjelasan mengenai pengertian pasar menurut para ahli:
1. William J. Stanton
Menurut
William J. Stanton, pengertian pasar adalah sekumpulan orang yang ingin
meraih kepuasan dengan menggunakan uang untuk berbelanja, serta
memiliki kemauan untuk membelanjakan uang tersebut.
2. Kotler dan Amstrong
Menurut
Kotler dan Amstrong, pengertian pasar adalah sejumlah pembeli aktual
dan juga potensial dari sebuah produk atau jasa. Besarnya pasar
tergantung pada jumlah orang yang punya kebutuhan dan mau melakukan
transaksi.
Banyak pemasar yang
manganggap bahwa pembeli dan penjual adalah sebuah pasar, dimana pembeli
akan menerima produk/ jasa yang diinginkan setelah melakukan
pembayaran. Dan penjual akan mengirimkan produk/ jasa yang telah dibayar
oleh si pembeli.
3. Simamora
Menurut
Simamora, pengertian pasar adalah sekumpulan orang yang memiliki
kebutuhan dan keinginan terhadap produk tertentu, memiliki kemampuan dan
kemauan untuk membeli produk tersebut, dan memiliki kesempatan untuk
memutuskan membeli sebuah produk.
4. Handri Ma’aruf
Menurut
Handri Ma’aruf, definisi pasar adalah tempat bertemunya antara penjual
dan pembeli, dimana terjadi interaksi permintaan dan penawaran antara
penjual dan pembeli hingga terjadi transaksi jual dan beli.
5. Atep Adya Barata
Menurut
Atep Adya Barata, pengertian pasar adalah tempat dimana berkumpulnya
penjual dan calon pembeli, baik secara langsung maupun tak langsung
saling berhubungan melaksanakan pertukaran, baik barang maupun jasa.
6. Dr. Winardi SE
Menurut
Dr. Winardi SE, arti Pasar adalah sebuah tempat dimana secara ideal
harga-harga pada waktu tertentu adalah sama untuk semua penjual dan
pembeli.
7. Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI)
Menurut
KBBI, pengertian pasar adalah sekumpulan orang yang melakukan kegiatan
transaksi jual-beli. Pasar merupakan sebuah tempat untuk kegiatan
jual-beli yang diselenggarakan oleh sebuah organisasi atau perkumpulan
dengan maksud untuk mencari derma.
Ciri-Ciri Pasar
Setiap hal selalu mempunyai
ciri-cirinya sendiri dan begitu pula dengan pasar, adapun ciri-ciri pasar adalah
sebagai berikut:
- Adanya calon penjual dan pembeli
- Adanya barang yang diperjualbelikan
- Adanya interaksi antara penjual dan pembeli baik baik dalam bertemu secara langsung maupun tidak langsung
- Adanya proses permintaan barang dan juga tawar menawar
- Adanya transaksi antara penjual dan pembeli jika sudah terjadi kesepakatan harga
Klasifikasi Pasar
Berdasarkan pengertian diatas,
secara umum pasar dibagi menjadi dua jenis yaitu pasar tradisional dan juga
pasar modern.
1. Pasar Tradisional
Pengertian pasar tradisional adalah sebuah tempat
dimana bertemunya penjual dan pembeli secara langsung dan terjadi proses
jual beli yang melalui proses tawar menawar. Biasanya bentuk bangunan
pasar tradisional ini bisa berupa kios-kios, gerai, outlet dan
lain-lain. Barang yang dijual di pasar tradisional ini adalah
barang-barang kebutuhan sehari-hari atau kebutuhan primer. Pasar ini sangat mudah ditemukan karena hampir semua daerah di Indonesia ini pasti terdapat pasar tradisional ini.
2. Pasar Modern
Pengertian pasar modern adalah tempat dimana interaksi
penjual dan pembeli dalam melakukan transaksi namun tidak ada proses
tawar menawar karena barang yang dijual sudah tertulis label harga
dengan jelas. Bentuk pasar modern ini juga sekarang sudah sangat mudah
diketahui, dan bahkan juga sudah menyebar juga di hampir semua daerah di
Indonesia. Dalam pasar modern ini produk yang dijual ditempatkan di
dalam bangunan dimana para pelayanannya dilakukan secara mandiri ataupun
juga bisa dilayani oleh seorang pramuniaga.
Umumnya barang-barang yang dijual di pasar modern ini
juga barang-brang kebutuhan sehari-hari dan juga barang lain yang tahan
lama. Contoh dari pasar modern ini yakni seperti minimarket (hypermart,
alfamart, indomart), swalayan, mall dan lain sebagainya.
Jenis-Jenis Pasar dan Contohnya |
- Pasar Persaingan Sempurna
Sebuah situasi dimana penjual dan pembeli bertemu dan melakukan transaksi. Namun dalam jenis pasar ini, kamu bukanlah satu-satunya penjual yang menjual produk tersebut. Dengan kata lain, kamu berada di sebuah tempat dimana ada banyak pedagang dengan jenis jualan serupa sehingga kamu tidak bisa menaikkan harga seenaknya karena sudah ada kesepakatan sebelumnya.Contohnya bisa kamu lihat di sebuah pasar Tanah Abang. Di tempat tersebut, kamu tidak akan menemukan sebuah toko kain akan memiliki harga yang berbeda dengan toko lainnya. Sebab, mereka semua sudah memiliki kesepakatan mengenai hargai tersebut.Ketentuan-ketentuan yang ada sengaja dibuat agar tidak ada kecemburuan sosial antara satu penjual dengan penjual lainnya. Itulah kenapa kualitas harus selalu menjadi andalan apabil akamu membuka toko di sebuah pasar persaingan sempurna seperti ini.
- Pasar Persaingan Tidak Sempurna
Berbanding terbalik dengan pasar persaingan sempurna, jenis pasar kali ini adalah situasi dimana ada satu atau dua penjual saja yang laku dan memonopoli pelanggan sedangkan sisanya tidak laku. Singkatnya, ada persaingan yang tidak sehat terjadi, seperti misalnya harga yang lebih murah ataupun sengaja memberikan diskon tanpa memberitahu penjual lainnya.Beberapa penjual yang menguasai pasar ini biasanya akan membuat penjual lain akan gulung tikar sehingga permintaan mereka akan semakin tinggi. Akan tetapi, demand tinggi tersebut tidak akan didukung dengan supply yang memadai sebab banyak penjual lain yang sudah terlanjut bangkrut karena monopoli pasar tersebut.Kesimpulannya adalah, setiap penjual dengan jenis produk yang sama biasanya harus menentukan harga jual. Hal itu dilakukan agar tidak ada yang berani menurunkan harga seenaknya sendiri.
- Pasar Monopoli
Monopoli dalam bahasa yunani berarti satu penjual. Jadi, pasar monopoli adalah situasi dimana hanya ada satu penjual saja yang menguasai seluruh pelanggan. Hal ini terjadi karena tidak adanya persaingan ataupun kompetitor yang bermain pada lahan bisnis yang serupa. Namun, jenis dari pasar ini juga cukup spesifik sehingga sulit untuk dilawan.Beberapa contoh dari jenis pasar monopoli adalah PT. KAI, PLN, PDAM hingga Pertamina. Ada beberapa jenis bisnis yang sebenarnya bukanlah monopoli seperti AQUA. Tetapi, mereka memegang pasar karena semua konsumen sudah akrab dengan merk tersebut dan menjadi pengucapan sehari-hari. Bisakah kamu membuat bisnis serupa?
- Pasar Oligopoli
Oligopoli hampir mirip dengan monopoli. Namun perbedaannya terletak dari seberapa banyak perusahaan yang menjual produk yang sama. Jika monopoli hanya ada satu perusahaan saja, oligopoli adalah banyak perusahaan yang menjual satu jenis produk yang serupa. Beberapa contoh dari jenis pasar oligopoli adalah perusahaan alat transportasi, perusahaan minyak goreng dll.Persaingan pada pasar oligopoli terbilang sangatlah ketat. Karena semakin terkenal sebuah produk, maka akan semakin banyak pula kompetitor atau perusahaan yang akan ikut bergabung ke dalam ‘medan’ peperangan. Ingat bisnis kopi kekinian? Saat ini, jenis bisnis tersebut tumbuh subur di Indonesia dan jumlahnya makin banyak di setiap harinya.
Fungsi Pasar
Secara umum, pasar mempunyai 3 fungsi utama sebagai sarana
distribusi, pembentuk harga, dan tempat promosi. Kesemuanya akan
dijelaskan dalam uraian dibawah ini.
1. Sebagai Sarana Distribusi
Pasar merupakan sarana distribusi yang berfungsi memperlancar proses
penyaluran barang dan jasa dari produsen kepada konsumen. Dengan adanya
pasar, produsen dapat berhubungan dengan baik untuk menawarkan
produksinya kepada seluruh konsumen yang ada.
2. Sebagai Pembentuk Harga
Pasar akan mampu menetapkan harga dari suatu barang dan jasa tertentu
sesuai dengan permintaan dan penawaran yang terjadi di pasar. Setelah
terjadi suatu kesepakatan, maka terbentuklah harga. Pasar dalam hal ini
mempunyai fungsi untuk membentuk harga.
3. Sebagai Sarana Promosi
Pasar dapat menjadi tempat bagi produsen untuk memperkenalkan hasil
produksi mereka dimana para produsen akan saling bersaing secara sehat
dalam merebut hati konsumen, mendapatkan banyak konsumen, sekaligus
memupuk keuntungan dari produk dan jasa yang ditawarkannya.
Selain itu, pasar juga mempunyai beberapa fungsi lainnya yang berkaitan dengan :
- Tempat mencari keuntungan, dimana hakikat awal para penjual dalam menawarkan produk dan jasanya di pasar adalah untuk memperoleh keuntungan yang sebesar-besarnya.
- Tempat membentuk suatu kreatifitas agar barang dan jasa yang dijual mempunyai ciri khas dan menarik minat konsumen.
- Mempererat tali silaturahmi karena terdapat interaksi antara penjual dan pembeli.
- Melatih daya juang dan daya saing antar para penjual dan pembeli.
- Sarana pembangunan sosial karena pasar mempunyai kedudukan dalam sistem perekonomian yang ada dalam suatu negara.
- Meningkatkan pemasukan negara melalui berbagai produk yang dijual di pasar, apalagi jika sudah mencapai pasaran internasional.
- Mengontrol kegiatan ekonomi karena hampir sebagian besar kegiatan ekonomi dipusatkan dan difokuskan pada satu tempat atau satu wadah yang disebut sebagai pasar.
Penelusuran yang terkait dengan PENGERTIAN PASAR
- pengertian pasar menurut para ahli
- pengertian pasar secara umum
- pengertian pasar lokal
- pengertian pasar tradisional
- pengertian pasar brainly
- pengertian pasar persaingan sempurna
- materi pasar
- pengertian pasar tradisional menurut para ahli
Post a Comment for "Pengertian Pasar Beserta Fungsi, Klasifikasi, Ciri dan Jenis Jenis Pasar"